Siapa
saat ini yang tidak tahu game Angry Birds? Hampir semua pengguna
smartphone dan tablet pernah memainkan game yang ringan tapi bikin candu
ini. Menurut data Angry Birds sudah diunduh sebanyak 250 juta kali, ini
belum termasuk pernak-pernik yang terjual.
Sama
seperti pengembang game lainnya, Rovio Mobile menciptakan Angry Birds
penuh dengan perjuangan hingga mencapai kesuksesan seperti sekarang. Tak
banyak orang tahu memang bahwa Angry Birds bukan game pertama komersial
yang diciptakan studio game tersebut.
Berikut sejarah Rovio dan Angry Birds, yang okezone rangkum dari berbagai sumber, Selasa (13/9/2011).
Sejarah Rovio
Dahulu
Rovio didirikan pada tahun 2003, namun saat itu namanya adalah Relude.
Baru setelah 2 tahun berdiri, mereka mengubah namanya menjadi Rovio,
seperti yang dikenal saat ini. Rovio dibangun oleh tiga mahasiswa yaitu,
Kim Dikert, Niked Hed, dan Jarno Vakevainen.
Sebelum
menjadi perusahaan besar, Rovio yang dibangun oleh tiga mahasiswa ini
sudah mengikuti banyak kompetisi game, salah satunya yang disponsori
oleh Nokia dan HP. Titik terang kesuksesannya muncul saat game mereka
yang bernama 'King of The Cabbage World" menjadi juara kategori real
time multiplyer game.
Keberhasilan
game 'King of The Cabbage World' ini memicu mereka untuk mulai serius
menggarap dan membangun perusahaan yang berfokus pada game mobile, yang
saat itu diberi nama Relude.
Salah
satu kebutuhan penting perusahaan adalah dana. Ini merupakan prasyarat
dan kehidupan dari setiap bisnis untuk menjalankannya. Begitu juga hal
yang dihadapi oleh Rovio saat itu, demi mendapatkan dana segara, trio
itu menjual game 'King of The Cabbage World' kepada perusahaan Sumea
(nama saat ini Digital Chocolate). Kemudian diubah menjadi Mole War yang
kemudian ternyata menjadi permainan pertama multiplayer real-time
mobile yang dikomersialkan.
Setelah mendaptkan dana tersebut, Pada awal 2005, perusahaan ini memodifikasi nama perusahaan menjadi Rovio Mobile.
Sejarah Angry Birds
Pengembangan
Angry Birds dimulai pada Maret 2009. Setelah penciptaan sukses dari tim
pengembangan Rovio, mereka merilis game tersebut pada bulan Desember
2009 dan selanjutnya adalah sejarah. Angry Birds menjadi adalah aplikasi
permainan di Finlandia nomor satu. Lalu game 'Burung Marah' ini
melanjutkan ekspansinya ke Amerika Serikat (AS) dan Inggris diman Apple
adalah kunci untuk membuat semuanya terjadi.
Rovio
saat itu sedang mencari sebuah permainan sederhana yang bisa mereka
bawa ke platform layar sentuh yang juga akan kompatibel dengan platform
game lainnya. Mereka ingin mengikuti kebijaksanaan lama: "Game ini harus
mudah dimainkan, tapi sulit untuk dikuasai" dan itu adalah apa yang
mereka buat.
Menguasai
itu bukanlah tugas yang mudah meskipun; mencetak 3 bintang di setiap
tingkatan, menemukan semua telur emas, memukul struktur tepat . Angry
Birds pun cepat berubah dari gane "sederhana dan mudah" menjadi game
sangat menantang dan kadang-kadang bahkan membuat frustasi!.
Sampai
sekarang, Angry Birds terus itu melakukan invasi platform. Saat ini
Angry Birds telah hadir di 11 platform dan berencana untuk memasuki
Facebook. Rovio juga ingin menjadi merek ikonik hiburan seperti Disney
dan telah mengambil tindakan untuk mempromosikan Angry Birds di Asia.
0 komentar:
Posting Komentar